Bagi anda yang belum tahu persis bagaimana prosesnya tentu bertanya-tanya bagaimana semoga produk anda sanggup dijual dan dikirim ke Negara lain, dalam hal ini diekspor. Nah, berikut ini ialah beberapa macam cara yang sanggup ditempuh untuk melakukan ekspor ke luar negeri :
A. General Ekspor
General Ekspor ialah pelaksanaan ekspor yang terjadi pada umumnya, yaitu telah terjadi janji antara eksportir dan importir yang nantinya akan dikirim barang ke luar negeri (di Negara importir) sesuai dengan peraturan yang berlaku).
B. Barter (Imbal Dagang)
Barter adalah pengiriman barang-barang ke luar negeri untuk sanggup ditukar eksklusif dengan barang-barang yang diharapkan di dalam negeri. Eksportir tidak mendapatkan pembayaran dalam bentuk devisa tetapi dalam bentuk barang yang sanggup dijual di dalam negeri. Jenis jenis ekpor dalam bentuk tukar barang sebagai berikut :
1. Direct BarterDirect tukar barang merupakan sistem pertukaran barang dengan barang dan memakai alat yang disebutkan “denominator of value” suatu mata uang absurd menyerupai US Dollar dan penyelesaiannya melalui clearing pada neraca perdagangan antara kedua Negara yang bersangkutan. Sistem ini banyak dikembangkan untuk menampung aktivitas perdagangan internasional antara Negara-negara sosialis dengan Negara-negara kapitalis.
2. Counter Purchase (Imbal Beli)Counter purchase ialah sistem perdagangan timbale balik antara Negara yang saling membutuhkan. Misalnya, suatu Negara yang menjual produknya kepada Negara lain harus membeli pula produk Negara tersebut atau mengaitkan ekspornya dengan impor. Sistem ini dikenal dengan sebutan counter purchase frame agreement.
3. Switch BarterSwitch tukar barang terjadi bila salah satu pihak mustahil memanfaatkan secara eksklusif barang yang diterima dari pertukaran ini. Negara pengimpor sanggup dapat mengalihkan atau switching barang tersebut ke Negara ketiga yang membutuhkan.
4. Buy-Back BarterBuy back tukar barang ialah sistem tukar barang beli kembali yang biasanya dilakukan alasannya ialah penerapan alih teknologi dari Negara maju ke Negara berkembang dengan cara membantu membuat kapasitas produksi di Negara berkembang yang nantinya hasil produksinya akan dibeli kembali oleh Negara pengalih teknologi tersebut.
C. Consignment (Konsinyasi)
Di atas telah dibahas 2 dari 3 Cara Ekspor Barang Keluar Negeri (Jenis dan Sistemnya). Tapi alasannya ialah uraian pada jenis ke tiga ini terlalu panjang maka akan kita lanjutkan pada halaman selanjutnya.Di halam selanjutnya berikut ini akan dibahas proses ekspor dengan cara konsinyasi melalui broker yang kemudian mengatur waktu dan mekanisme lelang produk ekspornya. Baca Selanjutnya : Cara Ekspor Barang Keluar Negeri (Konsinyasi)
0 Response to "Cara Proses Ekspor Barang Keluar Negeri (Jenis Dan Sistemnya)"
Posting Komentar